Doa yang Diselipkan Setiap Sujud Terakhir Sholat



Ibadah yang paling mulia di sisi Allah SWT dan salah satu cara umat Islam berkomunikasi dengan Allah SWT adalah doa. Dimana umat muslim dapat memanjatkan harapan dan mendekatkan diri kepada pencipta-Nya.

Dalam Islam doa merupakan sikap berserah diri kepada Allah SWT. Pengertian doa ini dituturkan Imam Hafizh Ibnu Hajar dari Imam At-Thaibi dalam kitab Fathul Bari, memperlihatkan sikap berserah diri dan merasa membutuhkan Allah SWT, karena tidak dianjurkan ibadah melainkan untuk berserah diri dan tunduk kepada Pencipta serta merasa butuh kepada Allah SWT.

Allah SWT pun menegaskan bagi orang-orang yang tidak mau berdoa kepada-Nya, itulah gambaran kesombongan sesungguhnya sebagaimana dalam Al-Quran surah Ghafir ayat 60.


ÙˆَÙ‚َالَ رَبُّÙƒُÙ…ُ ادْعُÙˆْÙ†ِÙŠْٓ اَسْتَجِبْ Ù„َÙƒُÙ…ْ ۗاِÙ†َّ الَّذِÙŠْÙ†َ ÙŠَسْتَÙƒْبِرُÙˆْÙ†َ عَÙ†ْ عِبَادَتِÙŠْ سَÙŠَدْØ®ُÙ„ُÙˆْÙ†َ جَÙ‡َÙ†َّÙ…َ دَاخِرِÙŠ

Dan Tuhanmu berfirman, “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang sombong tidak mau menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.” (QS. Gafir [40] Ayat 60).

Meskipun berdoa bisa dilakukan kapan saja, ada keistimewaan tersendiri saat melakukan doa di sujud terakhir. Dimana Sujud adalah saat terdekat seorang hamba dengan Allah SWT.

Anjuran memperbanyak doa di dalam sujud tercantum dalam hadits seperti, “ Dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda: Momentum terdekat seorang hamba dan Tuhannya adalah ketika sujud. Oleh karena itu, perbanyaklah doa saat itu.” (HR. Muslim, Abu Dawud, An-Nasai).

Syekh Abdul Azin bin Baaz, terdapat tiga bacaan doa sujud terakhir yang dapat dilafalkan saat sholat:

1. Diwafatkan dalam keadaan husnul khatimah

اللهم إني أسألك حسن الخاتمة

Allahumma inni as’aluka husnal khotimah.
Artinya: "Ya Allah, aku meminta kepada-Mu husnul khotimah."

2. Diberikan kesempatan taubat sebelum wafat

اللهم ارزقني توبتا نصوحا قبل الموت

Allahummarzuqni taubatan nasuha qoblal maut.
Artinya: "Ya Allah, berilah aku rezeki tabuat nasuha (sebenar-benarnya taubat) sebelum wafat."

3. Ketetapan hati diatas agama-Nya

اللهم يا مقلب القلوب ثبت قلبي على دينك

Allahumma yaa muqobillal quluub tsabbit qolbi ‘ala diinika.
Artinya: "Ya Allah wahai sang pembolak-balik hati, tetapkanlah hatiku pada agam-Mu."

Menurut Ustadz Adi Hidayat, ketika berdoa dalam sujud apabila doa tersebut pernah Nabi Muhammad Saw bacakan, maka kita boleh mengulangi dan melafadkannya.

Apabila Nabi tidak pernak melafadkannya, untuk kehati-hatian kata para ulama, kita boleh meminta apa yang kita hajatkan tapi cukup dalam hati saja, tidak perlu dilafadkan.

Itulah doa yang harus kita selipkan di setiap sujud terakhir sholat kita. Semoga bermanfaat dan diamalkan.***